Amanah Presiden Joko Widodo ,Bagja Minta Jajaran Pengawas Pemilu Tegas Awasi Mutarlih
BATAM – NOTOPROJO.ID
Badan Pengawas Pemilihan Umum- Ketua Bawaslu Rahmat Bagja meminta jajaran pengawas pemilu tegas mengawasi pemutakhiran data pemilih (mutarlih) yang tengah dilakukan oleh KPU. Ketegasan itu kata dia, juga merupakan amanah yang disampaikan Presiden Joko Widodo saat saat membuka Konsolidasi Nasional, pada akhir 2022 lalu.
“Dalam pendataan data pemilih, Bawaslu harus tegas mengawasi. Itu juga pesan yang disampaikan presiden kepada kami (Bawaslu),” kata Bagja dalam Rakornas Kelembagaan Dalam Mengawal Tahapan Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2024 di Batam, Minggu (12/2/2023).
Menurutnya, pendataan pemilih kerap jadi persoalan tiap penyelenggaraan pemilu. Bagja mengungkapkan sebagaimana pesan Presiden Joko Widodo, siapapun yang menghalangi tugas pengawasan Bawaslu dalam pendataan data pemilih, segera laporkan kepada Presiden.
“Kita harus berani. Pokoknya Bawaslu harus bisa mengakses data pemilu,” tegas alumnus Universitas Indonesia (UI) itu.
Sementara Anggota Bawaslu Totok Hariyono meminta soliditas diutamakan dalam melakukan fungsi pencegahan dalam setiap pengawasan yang dilakukan jajaran Bawaslu.
“Karena tahapan sudah berjalan, maka soliditas harus diperkuat,” tegas Totok.
Sekadar informasi, acara tersebut dihadiri Plt Sekjen Bawaslu La Bayoni, Deputi Bidang Administrasi Bawaslu Ferdinand Eskol Tiar, Inspektorat Utama Ichsan Fuady serta jajaran Bawaslu seluruh Indonesia terundang.
(Red/Her/B.RI)